Tazkirah

HTML Tag Reference

Wednesday, September 3, 2008

KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN

1. Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu:
Adalah Rasulullah SAW memberi khabar gembira kepada para sahabatnya
dengan bersabda, "Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang
diberkahi. Allah mewajibkan kepadamu puasa didalamnya; pada bulan ini
pintu-pintu Surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan para setan diikat;
juga terdapat pada bulan ini malam yang lebih baik daripada seribu bulan,
barangsiapa tidak memperoleh kebaikannya maka dia tidak memperoleh apaapa'."
(HR. Ahmad dan An-Nasa'i)
2. Dari Ubadah bin AshShamit, bahwa Rasulullah bersabda:
"Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan keberkahan, AIlah
mengunjungimu pada bulan ini dengan menurunkan rahmat, menghapus
dosa-dosa dan mengabulkan do'a. Allah melihat berlomba-lombanya kamu
pada bulan ini dan membanggakanmu kepada para malaikat-Nya, maka
tunjukkanlah kepada Allah hal-hal yang baik dari dirimu. Karena orang yang
sengsara ialah yang tidak mendapatkan rahmat Allah di bulan ini. " (HR.Ath-
Thabrani, dan para periwayatnya terpercaya).
Al-Mundziri berkata: "Diriwayatkan oleh An-Nasa'i dan Al-Baihaqi, keduanya
dari Abu Qilabah, dari Abu Hurairah, tetapi setahuku dia tidak pemah
mendengar darinya."
3. Dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, bahwa Rasulullah shallallahu 'alahi
wasallam bersabda:
"Umatku pada bulan Ramadhan diberi lima keutamaan yang tidak diberikan
kepada umat sebelumnya, yaitu: bau mulut orang yang berpuasa lebih harum
di sisi Allah daripada aroma kesturi, para malaikat memohonkan ampunan
bagi mereka sampai mereka berbuka, Allah Azza Wa Jalla setiap hari
menghiasi Surga-Nya lalu berfirman (kepada Surga),'Hampir tiba saatnya
para hamba-Ku yang shalih dibebaskan dari beban dan derita serta mereka
menuju kepadamu, 'pada bulan ini para jin yang jahat diikat sehingga mereka
tidak bebas bergerak seperti pada bulan lainnya, dan diberikan kepada
ummatku ampunan pada akhir malam. "Beliau ditanya, 'Wahai Rasulullah
apakah malam itu Lailatul Qadar' Jawab beliau, 'Tidak. Namun ovang yang
beramal tentu diberi balasannya jika menyelesaikan amalnya.' " (HR.
Ahmad)'"
Isnad hadits tersebut dha'if, dan di antara bagiannya ada nash-Nash lain
yang memperkuatnya.

No comments: